Judul :
Lelaki Harimau
Penulis :
Eka Kurniawan
Penerbit :
PT. Gramedia Pusat Utama
Terbit :
Agustus 2014 (sampul baru)
Tebal :
190 halaman
Harga :
Rp. 45.000
Karya Eka Kurniawan dengan novel Lelaki Harimau atau Man Tiger ini yang mengangkat Eka.
Karena dari novel Lelaki Harimau yang diterjemahkan oleh penulis-penulis luar
negri ke dalam bahasa Inggris, Swedia, dsb. Eka
mendapatkan penghargaan internasional yaitu The
Mau Booker Internasional prize pada 2016, Eka Kurniawan penulis asal Indonsesia
terdaftar dalam nominasi bersama beberapa buku karya dari berbagai negara dan
baru kali ini karya penulis Indonesia yang masuk nominasi tersebut yaitu novel
Lelaki Harimau.
Isi dari novel Lelaki Hrimau ini menceritakan Margio
adalah bocah yang menggiring babi ke dalam perangkap. Namun, di sore ketika
seharusnya rehat menanti musim perburuan, ia terperosok dalam tragedi
pembunuhan paling brutal. Di balik motif-motif yang berhamburan, antara cinta
dan pengkhianatan, rasa takut dan berahi, bunga dan darah, ia menyangkal dengan
tandas. “Bukan aku yang melakukannya,” ia berkata dan melanjutkan, “Ada harimau
di dalam tubuhku.”
Tidak ada yang menyangka Margio bakal membunuh Anwar
Sadat. Bagi orang-orang, akan lebih masuk akal kalau Margio membunuh bapaknya,
Komar bin Syueb. Orang-orang tahu, bapaknya lah yang selama ini membesarkannya
dengan pukulan dan hardikan kepada dirinya. Karena itulah, di balik tubuhnya
yang kuat dan kekar, ia menyimpan dendam yang begitu dalam terhadap bapaknya.
Berkali-kali dalam kesempatan yang berbeda ia menggumamkan keinginannya untuk
membunuh Komar bin Syueb. Walaupun begitu, orang-orang percaya ia takkan
melakukannya.
Bagaimana pun Margio bukan lelaki berandalan yang tak
jelas juntrungannya. Ia adalah lelaki yang tak menyukai kekerasan. Tidak ada
yang menyangka bagaimana Margio membunuh Anwar Sadat. Ia menancapkan
gigi-giginya ke leher lelaki tua itu. Merobek daging yang membungkus uratnya
serta giginya menamcap layaknya harimau yang menerkam mangsa. Senja ketika
Margio membunuh Anwar Sadat, Kyai Jahro tengah asyik dengan ikan-ikan di
kolamnya, ditemani aroma asin yang berterbang di antara batang kelapa, dan
bunyi falsetto laut, dan badai jinak merangkak di antara ganggang, dadap, dan
semak lantana.
Kelebihan novel Lelaki Harimau adalah Sepanjang novel
Lelaki Harimau ini, Eka secara konsisten menggambarkan latar dengan detil serta
dengan diksi yang puitis, tetapi dengan pilihan kata yang jujur dan lugas.
Lembar demi lembar, pembaca diajak untuk mencari tahu mengapa Margio membunuh
Anwar Sadat. Tetapi justru dalam perjalanan mengetahui itu, Eka memberikan
pengalaman yang luar biasa. Cerita disampaikan dengan alur maju-mundur yang
saya kira cukup rumit untuk ditulis. Penulisan khas Eka Kurniawan dengan
kalimat panjang dan detil yang memanjakan imajinasi para pembacanya. Seperti
karya-karya lainnya, Eka Kurniawan berhasil menghipnotis pembaca masuk dalam
situasi yang meyakinkan sejak awal cerita.
Kekurangan dari novel Lelaki Harimau karya Eka
Kurniawan ini ialah dari segi gaya penulisannya. Penulisan yang banyak
mengandung kata kiasan semacam itu membuat pembaca kesulitan dalam mencerna isi
dari novel tersebut dan kesulitan dalam menangkap dalam makna yang hendak
disampaikan oleh penulis kepada para pembacanya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar